Koltim Sangat Siap Groundbreaking Pembangunan RSUD, Tunggu Jadwal dari Kemenkes
4 mins read

Koltim Sangat Siap Groundbreaking Pembangunan RSUD, Tunggu Jadwal dari Kemenkes

Kolaka Timur – Pemerintah Daerah Kabupaten Kolaka Timur (Koltim) menyatakan kesiapan penuh untuk melaksanakan groundbreaking atau peletakan batu pertama pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koltim yang berlokasi di Desa Orawa, Kecamatan Tirawuta. Kesiapan ini disampaikan langsung oleh Bupati Kolaka Timur, Abdul Azis, SH., MH., saat mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pelaksanaan Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Revitalisasi RSUD dengan skema pembiayaan Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Tahun 2025, Kamis (10/04/2025), melalui Zoom Meeting dari Kantor Bupati Koltim.

Rakor tersebut dipimpin oleh Kepala Staf Kepresidenan, Letjen TNI (Purn) A.M. Putranto, dan dihadiri langsung oleh Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin, Wakil Kepala Staf Kepresidenan, Muhammad Qodari, serta pejabat dari Kemendagri, Kemenkeu, BPKP, dan para kepala daerah penerima bantuan revitalisasi RSUD se-Indonesia.

Sudah Siap Sejak Maret, Koltim Tancap Gas

Dalam paparannya, Bupati Abdul Azis menegaskan bahwa Pemda Koltim telah menyelesaikan seluruh tahapan persiapan teknis dan administratif, bahkan telah dua kali mengajukan permohonan pelaksanaan groundbreaking, yaitu pada 14 Maret dan awal April 2025.

“Kami sudah 100 persen siap sejak Maret lalu untuk menggelar groundbreaking pembangunan RSUD ini. Dua kali kami ajukan surat permohonan, pertama 14 Maret dan kedua pada April ini. Kami tinggal menunggu penjadwalan dari Kemenkes,” jelas Bupati.

Bupati juga menyampaikan kesediaan Pemda Koltim untuk mengikuti seluruh ketentuan dan spesifikasi yang ditetapkan oleh pemerintah pusat, termasuk soal manajemen rumah sakit, regulasi, serta pengelolaan sumber daya manusianya.

“Kami sangat menerima dan mendukung semua arahan dari Kemenkes dan kementerian terkait demi memastikan pembangunan RSUD ini sesuai dengan standar nasional dan bermanfaat besar bagi masyarakat,” ujar Bupati.

Tak lupa, Bupati juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Presiden RI, seluruh kementerian, dan lembaga yang telah memberikan kepercayaan dan dukungan penuh untuk pembangunan RSUD Kolaka Timur.

“Atas nama pemerintah dan seluruh masyarakat Kolaka Timur, kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Bapak Presiden dan seluruh jajaran terkait atas bantuan ini,” tambahnya.

Dukungan Pusat: Harus Cepat, Tepat, dan Sesuai Standar

Dalam arahannya, Kepala Staf Kepresidenan A.M. Putranto menegaskan bahwa pembangunan RSUD ini merupakan bagian dari Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) yang menjadi perhatian khusus Presiden RI. Tahun ini, terdapat 12 RSUD yang akan dibangun menggunakan DAK, masing-masing dengan alokasi anggaran sebesar Rp170 miliar, termasuk empat kabupaten di Provinsi Sulawesi Tenggara, salah satunya Koltim.

“Pemerintah daerah diberi ruang untuk melaksanakan pembangunan RSUD ini. Namun, spesifikasi harus sesuai perencanaan pusat. Kami juga telah menyiapkan SOP dan meminta agar lahan yang digunakan harus bebas dari masalah hukum,” tegas Putranto.

Sementara itu, Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin, menekankan bahwa proyek RSUD ini merupakan bagian dari visi misi Presiden Prabowo Subianto dan harus rampung paling lambat Maret 2026.

“Kerjakan sebaik mungkin. Jangan sampai kalah dari daerah lain dalam kualitas. Kami akan membentuk tim pengawas lintas kementerian, termasuk Kemenkes, Kemenkeu, Kemendagri, BPKP, Kejaksaan, dan Kepolisian,” ujar Menkes.

Lebih lanjut, Menkes menyebutkan bahwa untuk peralihan status RSUD dari Tipe D ke Tipe C, minimal harus tersedia 7 dokter spesialis. Oleh karena itu, ia mendorong daerah untuk mengidentifikasi putra-putri daerah yang berpotensi menjadi dokter spesialis melalui jalur beasiswa atau kerja sama pendidikan

Anggaran Siap, Tinggal Eksekusi

Pihak Kementerian Keuangan dalam rakor tersebut menyatakan bahwa anggaran pembangunan RSUD sudah tersedia dan akan segera dialokasikan ke masing-masing daerah. Pengadaan alat kesehatan dapat dilakukan secara terpadu melalui sistem Opspam, dan akan diproses melalui Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) setempat.

“Juknis pembangunan RSUD ini akan menggunakan pedoman teknis terbaru, dan kami siap menyalurkan anggarannya. Tinggal daerah eksekusi sesuai tahapan,” ujar perwakilan Kemenkeu.

Di sisi lain, Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri, Agus Fatoni, juga menyatakan bahwa Kemendagri siap mendorong percepatan realisasi pembangunan seluruh RSUD penerima bantuan PHTC tahun ini

Langkah Nyata Menuju Pelayanan Kesehatan Berkualitas

Dengan kesiapan teknis, administratif, dan dukungan politik dari pusat, Kabupaten Kolaka Timur siap menjadi pionir pembangunan layanan kesehatan berkualitas di Sulawesi Tenggara.

Groundbreaking RSUD ini nantinya tidak hanya menjadi simbol kemajuan infrastruktur, tetapi juga sebagai komitmen Pemerintah Kolaka Timur dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara menyeluruh.

“Kami mohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Kolaka Timur agar pembangunan RSUD ini berjalan lancar dan bisa segera dimanfaatkan oleh masyarakat luas,” pungkas Bupati Abdul Azis.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *