
Wabup Koltim Hadiri Pawai Ta’aruf STQH Koltim 2025
Kendari, 21 Juni 2025 — Wakil Bupati Kolaka Timur (Koltim), H. Yosep Sahaka SPd MPd, turut hadir dan berpartisipasi dalam pawai ta’aruf yang menandai dimulainya Seleksi Tilawatil Qur’an dan Musabaqah Al Hadis (STQH) ke-28 Tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara. Kegiatan bergengsi ini digelar pada Sabtu (21/6/2025) di Kota Kendari sebagai wujud kecintaan dan pengembangan seni baca Al-Qur’an dan hadis di wilayah Sultra.
Pawai ta’aruf tersebut mengambil rute dari Masjid Raya Al-Kautsar Kendari dan berakhir di depan Kantor Wali Kota Kendari. Ribuan peserta dari berbagai kabupaten/kota di Sulawesi Tenggara mengikuti pawai ini dengan semangat tinggi, menampilkan berbagai kesenian islami serta mengenakan pakaian adat dan religius yang mencerminkan keberagaman budaya daerah masing-masing.
Untuk kafilah Kolaka Timur sendiri dipimpin langsung oleh Plh Sekretaris Daerah Koltim, La Fala SE, bersama Kepala Kantor Kementerian Agama Koltim, H. Muhamad Kadir Azis Al-Yafie, S.Ag MEI. Mereka membawahi para peserta yang terdiri dari qari, qariah, hafiz, dan hafizah yang siap berkompetisi di ajang STQH tingkat provinsi tersebut.
Wakil Bupati Yosep Sahaka dalam kesempatan ini menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh kepada seluruh kafilah Koltim yang berpartisipasi dalam STQH. Ia berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang perlombaan, tetapi juga sebagai sarana untuk mempererat ukhuwah Islamiyah dan meningkatkan kecintaan masyarakat terhadap Al-Qur’an dan hadis.
“STQH merupakan momentum penting untuk mengasah kemampuan membaca Al-Qur’an dan memahami hadis yang merupakan pedoman hidup umat Islam. Saya berharap seluruh peserta dari Kolaka Timur dapat memberikan yang terbaik, menjaga sportivitas, dan membawa nama baik daerah kita di tingkat provinsi,” ujar Wabup Yosep Sahaka.
Selain itu, Wabup juga mengajak seluruh masyarakat Koltim untuk mendukung dan mendoakan agar kafilah daerah dapat meraih prestasi gemilang dalam kompetisi yang berlangsung hingga beberapa hari ke depan tersebut. Ia menegaskan bahwa pemerintah daerah akan terus memfasilitasi pembinaan dan pengembangan bakat para qari dan qariah muda agar potensi mereka dapat berkembang secara maksimal.
Pawai ta’aruf STQH ke-28 ini merupakan salah satu rangkaian agenda besar keagamaan yang rutin digelar di Sulawesi Tenggara guna menjaga nilai-nilai keislaman sekaligus mendorong lahirnya generasi Qur’ani yang berkarakter dan berprestasi.
Wakil Bupati Koltim H. Yosep Sahaka juga menyampaikan apresiasi atas kerja keras seluruh panitia dan pihak terkait yang telah mempersiapkan penyelenggaraan STQH dengan baik. Menurutnya, kegiatan seperti ini sangat strategis untuk membangun kesadaran religius dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang berlandaskan nilai-nilai agama.
Selain itu, kegiatan pawai ta’aruf ini juga menjadi ajang silaturahmi antar peserta dan masyarakat dari berbagai daerah di Sultra, sekaligus memperkenalkan kekayaan budaya lokal yang melekat pada setiap kontingen. Melalui keberagaman itu, diharapkan tercipta suasana kebersamaan dan toleransi yang semakin kuat di tengah masyarakat.
Tak hanya sebagai momen spiritual, STQH juga berperan sebagai wahana pembinaan generasi muda yang mampu menjadi duta agama dan budaya, yang siap menghadapi tantangan zaman tanpa kehilangan identitas keislaman dan kearifan lokal. Dengan dukungan penuh dari pemerintah daerah, diharapkan program-program pembinaan keagamaan dan seni baca Al-Qur’an dapat semakin maju dan berkelanjutan.
Wabup Yosep juga menambahkan bahwa keberhasilan kafilah Koltim dalam ajang STQH akan membawa dampak positif bagi pengembangan pendidikan agama dan seni baca Al-Qur’an di Kolaka Timur. Oleh sebab itu, pihaknya berkomitmen untuk terus meningkatkan dukungan baik secara moril maupun materiil demi memacu semangat para peserta agar berprestasi maksimal.
Pawai ta’aruf dan rangkaian kegiatan STQH ke-28 Provinsi Sulawesi Tenggara ini rencananya akan berlangsung selama beberapa hari ke depan, dengan berbagai cabang lomba yang melibatkan peserta dari seluruh daerah di Sultra. Penutupan dan pengumuman pemenang akan menjadi puncak acara yang dinantikan oleh seluruh peserta dan masyarakat.