Gencar Tingkatkan Pelayanan Kesehatan, Pemda Kolaka Timur Gelar Rapat Koordinasi
Kolakainfo.com – Gencar meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, Pemerintah Daerah (Pemda) Kolaka Timur melalui Dinas Kesehatan menggelar Rapat Koordinasi di Aula Pemda Koltim, sabtu (27/1/29).
Rapat koordinasi kesehatan ini dihadiri langsung oleh Bupati Kolaka Timur, Abdul Azis, SH., MH, Sekda Koltim, andi Muh. Iqbal Tongasa, Ketua Tim Penggerak PKK Koltim, Hartini Azis, A.Ma, jajaran pejabat eselon II di lingkup Pemda Koltim, para Kabag, Kepala RSUD Koltim, dr. Abdul Munir Aburaera, para kepala puskesmas, serta perwakilan berbagai stakeholder terkait.
Bupati Kolaka Timur, dalam sambutannya, ia mengatakan bahwa rapat koordinasi ini diharapkan dapat menjadi momentum positif untuk mengakselerasi peningkatan pelayanan kesehatan khususnya di Kolaka Timur.
“Kesehatan masyarakat adalah aset berharga bagi pembangunan daerah. Melalui rapat ini, kita ingin mengoptimalkan sinergi semua pihak terlibat dalam memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik bagi masyarakat Kolaka Timur,” kata Bupati.
Berbagai macam program dan inovasi diciptakan sebagai upaya peningkatan derajat Kesehatan masyarakat, salah satunya adalah Program GEMAS (Gerakan Membangun dan Melayani Masyarakat)
“program ini merupakan inovasi yang bertujuan untuk menguatkan pencapaian visi dan misi pemerintah daerah kolaka timur yakni Sejahtera Bersama Masyarkat Kolaka Timur Yang Agamis, Maju Mandiri Dan Berkeadilan” Jelasnya
Selain itu, Kebijakan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Kesehatan adalah sebagai alat untuk menjamin tercapainya kondisi minimal yang harus dicapai Pemerintah Daerah Kabupaten Kolaka Timur sebagai penyedia layanan masyarakat.
kata dia, kejadian sakit dan sehat pada suatu masyarakat yang disebabkan oleh kontribusi berbagai faktor yang hadir secara bersamaan, maka upaya pembangunan kesehatan di Kabupaten Kolaka Timur pun membutuhkan dukungan dari berbagai pihak yang terkait.
Untuk mewujudkan visi dan melaksanakan misi pembangunan kesehatan di Kabupaten Kolaka Timur, Ucap Bupati, memerlukan dukungan dari berbagai pihak yang terkait dan berkepentingan dengan pembangunan kesehatan di Wonua Sorume.
“Semua ini adalah sebagai bentuk kepedulian kita terhadap penyelenggaraan dan peningkatan kesehatan masyarakat di Kabupaten Kolaka Timur” Ujarnya
Kita ketahui, Kasus prevalensi stunting dalam jangka panjang akan berdampak pada kerugian bagi Pembangunan Kabupaten Kolaka Timur kedepannya.
Untuk itu, ia menghimbau kepada pihak terkait untuk dapat berkomitmen meningkatkan pelayanan kesehatan, dimana setiap orang dapat menerima kebutuhan dasar berupa layanan kesehatan yang lebih baik, tanpa adanya kesulitan dalam mengaksesnya.
Upaya mewujudkan hal tersebut tentu memiliki tantangan yang tidak mudah, sehingga diperlukan penguatan fasilitas pelayanan kesehatan, baik rumah sakit, puskesmas hingga Puskesmas Pembantu (PUSTU) maupun peningkatan kompetensi SDM.
“sebagai daerah yang memiliki penduduk plural, dengan keberagaman tingkat pendidikan, suku, agama, dan sebagainya pastinya memiliki kompleksitas masalah yang tinggi. Untuk itu, semua unsur harus bersinergi agar tercipta sinkronisasi yang baik terhadap pelayanan kesehatan masyarakat di Kolaka Timur” Katanya
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Kesehata, Harun menambahkan bahwa rapat koordinasi bidang kesehatan (Rakor Bidkes) ini bertujuan untuk membangun semangat kebersamaan, melayani masyarakat dengan sepenuh hati sesuai yang tertuang dalam program gerakan membangun dan melayani masyarakat (Gemas)
“Rapat koordinasi ini merupakan salah satu kegiatan rutin Dinas Kesehatan dalam bentuk integrasi dan kolaborasi sumber daya dan fungsi dari tenaga kesehatan guna untuk meningkatkan layanan kesehatan (yankes) terhadap masyarakat di fasilitas-fasilitas kesehatan (faskes) masyarakat di kolaka timur”jelasnya.
Dengan rakor kesehatan ini kata Harun, diharapkan dapat menjawab persoalan-persoalan apa saja di masyarakat selama ini dengan membantu dan mencari solusinya atas persoalan tersebut serta mendiskusikan rencana pelaksanaan kegiatan tahun 2024 ini
“melalui rakor ini juga diharapkan dapat terkoordinasi program antar lintas sector secara terintegrasi” Ucapnya
Selain itu, Plt Kadis Kesehatan juga menyebutkan bahwa tantangan yang terjadi saat ini khususnya di bidang kesehatan, diharapkan kedepannya dapat lebih ditingkatkan lagi seperti Kualitas dan kuantitas sumberdaya manusia yang belum begitu maksimal
Kemudian, Wilayah demografi yang sebagian daerah masih terpencil bahkan sangat terpencil, Monev serta perilaku dan budaya masyarakat.
“terakhir, saya berharap pada kegiatan ini dapat menjadi wadah untuk menyatukan persepsi untuk percepatan pembangunan bidang kesehatan di kabupaten kolaka timur” tutupnya